Selasa, 29 Mei 2012

Meraih Mimpi 1

Alhamdulillah setelah sekian lama rehat dari menulis, saya coba lagi sekarang untuk melatih diri menulis kembali dan harus di rutinkan ... hehehe semoga Comitment ini bisa saya jalankan ..
Belum lama ini saya mengikuti sebuah training, yang pada awalnya saya beranggapan bahwa training dan seminar ini sama dengan seminar yang lain, tumbuh semangat baru, menggebu-gebu namun cuma sebentar dan akan kembai loyo lagi.
Namun ternyata dari training dan seminar ini saya mendapatkan hal yang sangat berbeda, disini kita diajari cara introspeksi diri, diajari bermimpi, berpikir positif dan masih banyak lagi.
Bagi agan-agan yang lain jika sekiranya ingin merubah pola pikir dan tetap semangat dalam menghadapi tantangan kehidupan di depan monggo saya silahkan mengikuti training dan seminar ini. Ga rugi kok namanya UTHB (Umat Terbaik Hidup Berkah)
Disinilah saya sadari bahwa apa yang saya dapatkan sekarang itu adalah hasil dari masa lalu saya, dan masa depan saya adalah hasil dari masa sekarang ini, untuk itu saya berusaha membuat rancangan mimpi saya dan hal - hal yang harus saya dapatkan kedepannya.
Mimpi, cita - cita, apa yang membedakan di antara keduanya? kalau menurut saya tidak ada, saya yakin sluruh ummat manusia menginginkan kehidupan yang layak baik di dunia maupun akhiratnya, akan tetapi sejauh mana kita berusaha mewujudkan mimpi kita ini? Sejauh mana kita sanggup mengawal mimpi dan cita cita kita sampai terwujud? Itulah yang membedakan manusia manusia terpilih, yang membedakan kesuksesan dan ke"gagalan".
Bagaimana kita bisa mewujudkan mimpi kalau usaha kita hanya setengah-setengah? Hanya separo hati? maka yang akan kita dapatkan pun hanya setengah saja, hanya separo saja bahkan mungkin tidak akan mendapatkan hasil sama sekali.
Simulasinya seperti ini, ada dua orang yang sama mempunyai mimpi orang pertama mempunyai mimpi ingin membeli sebuah mobil avanza ..
Avanza Veloz

(bagus bukan??) kemudian orang yang kedua mempunyai mimpi membeli sebuah mobil mewah seri terbaru 
Pagani- Huayra
Pagani Huayra  (lebih bagus bukan???), dari sini sudah nampak perbedaanya, effort yang di butuhkan juga lebih besar untuk yang mempunyai mimpi mobil mewah, maka dari itu mari kita sama2 setting mimpi kita setingginya. Saya jadi teringat wejangan dari kakek dan nenek dahulu "gantungkanlah cita-citamu setinggi langit"
Luar biasa bukan? akan ada kebanggaan tersendiri pada saat sebuah mimpi dapat terwujud
Sekian dulu .. ntar kita sambung ke Meraih Mimpi 2 (Pokona temanya masih seputaran Mimpi ...)